Pati, PortalMuria.com — Dalam semangat kebersamaan dan pengabdian tanpa batas, Dewan Pengurus Kabupaten (DPK) Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Kabupaten Pati memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-5 dengan serangkaian kegiatan sosial yang menyentuh masyarakat, Sabtu (18/10/2025).
Bertempat di Kantor Kecamatan Gembong, acara berlangsung khidmat namun penuh semangat, dihadiri oleh Kapolsek Gembong, Danramil Gembong, serta Camat Gembong Tikno, S.STP, MM, yang juga dipercaya sebagai Satgas HUT IARMI Kabupaten Pati.
Dalam keterangannya, Camat Gembong Tikno, S.STP, MM menegaskan bahwa terselenggaranya perayaan ini merupakan hasil gotong royong lintas elemen.
“Kegiatan ini terlaksana berkat dukungan dari berbagai pihak di mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Sekda, hingga DPP IARMI Provinsi Jawa Tengah. Juga dari para donatur dan lembaga yang turut membantu,” ungkapnya.
Dengan mengusung tema “IARMI Berbakti untuk Negeri”, perayaan tahun ini tidak sekadar seremoni, melainkan momentum untuk memperkuat semangat pengabdian sosial di tengah masyarakat.
Rangkaian kegiatan ini sendiri dimulai dengan aksi donor darah yang telah dilaksanakan di Dinas Kominfo Kabupaten Pati sehari sebelumnya.
Dilanjutkan dengan kegiatan sosial pada hari ini, di antaranya:
- Santunan bagi 20 anak yatim dari wilayah Kecamatan Gembong.
- Penanaman 100 bibit pohon (petai dan mangga) yang disalurkan ke desa-desa sekitar seperti Pelukaran, Bageng, Pohgading, dan Gembong.
- Penebaran 5.000 ekor ikan nila di Waduk Seloromo Gembong.
Selain itu, IARMI juga membuka layanan bantuan hukum gratis bagi masyarakat Kecamatan Gembong — langkah konkret yang menunjukkan kepedulian terhadap aspek sosial dan keadilan.
Tikno berharap, di usia yang ke-5 ini, IARMI semakin memperkuat perannya sebagai organisasi yang tidak hanya eksis, tetapi juga memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
“Harapan kami, IARMI bisa terus mendarmabaktikan diri untuk warga Kabupaten Pati. Memberi bukti nyata, bukan sekadar janji,” ujarnya.
Kegiatan yang sederhana namun sarat makna ini menjadi simbol bahwa semangat kebangsaan tidak harus selalu ditunjukkan di medan tempur, melainkan juga dalam kerja sosial, kemanusiaan, dan cinta lingkungan.
IARMI Pati membuktikan bahwa pengabdian kepada negeri bisa dimulai dari desa untuk Indonesia.