Grobogan Gandeng BPKP, Tata Kelola Desa Dipoles Jadi Mesin Pembangunan

Berita, Grobogan22 Dilihat

Grobogan , PortalMuria.com – Pembangunan daerah kerap identik dengan jalan mulus atau gedung megah. Namun, Pemkab Grobogan mengingatkan bahwa sejatinya kunci pembangunan ada pada bagaimana desa dikelola. Pesan ini mengemuka saat Sekretaris Daerah (Sekda) Grobogan, Anang Armunanto, menerima audiensi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jawa Tengah di ruang kerjanya, Kamis (25/9/2025).

Pertemuan yang juga dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra serta Kepala Dispermades ini membahas rencana workshop BPKP di Grobogan. Namun lebih dari itu, forum ini menjadi ruang serius untuk membedah persoalan fundamental: bagaimana desa bisa menjadi motor pembangunan, bukan sekadar pengelola administrasi.

“Desa adalah ujung tombak pelayanan publik. Ketika perangkat desa memiliki kapasitas yang mumpuni, transparan, dan akuntabel, maka kepercayaan masyarakat akan semakin kuat,” tegas Sekda Anang.

Workshop BPKP nantinya tidak hanya memberi teori, tetapi juga pendampingan praktis agar perangkat desa siap menghadapi tantangan—mulai dari pengelolaan keuangan, perencanaan pembangunan, hingga pelayanan publik yang kian kompleks.

Langkah ini sejalan dengan visi Pemkab Grobogan untuk melahirkan tata kelola pemerintahan desa yang inklusif dan berorientasi hasil. “Kami ingin memastikan desa benar-benar menjadi penggerak pembangunan yang manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh warga,” tambahnya.

Dengan sinergi antara Pemkab, BPKP, dan perangkat desa, Grobogan menargetkan lahirnya pola tata kelola desa baru: tertib administrasi, kuat dalam transparansi, dan nyata dalam dampaknya bagi kesejahteraan masyarakat.

(Red.)