Lestari Moerdijat: Hari Ukir Momentum Jepara Mendunia Lewat Seni Ukir

Berita, Jepara125 Dilihat

Jepara , PortalMuria.com – Gaung seni ukir Jepara kembali menggema. Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat bersama Bupati Jepara H. Witiarso Utomo secara tegas menyatakan dukungan penuh terhadap usulan penetapan Hari Ukir yang digagas Ketua Umum Yayasan Pelestari Ukir Jepara, Hadi Priyanto. Tak hanya itu, keduanya juga siap mengawal gagasan Pameran Karya Tukang Ukir sebagai panggung aktualisasi para maestro tatah ukir Jepara.

Dukungan itu disampaikan saat Seminar Pelestarian Ukir di Gedung Shima, Kamis (11/9/2025). Acara ini dikemas meriah dengan Semarak Budaya berupa lomba ukir, lomba mewarnai motif ukir tingkat pelajar, hingga lomba cipta cinderamata ukir khas Jepara.

Momentum Menuju Warisan Dunia

Dalam sambutannya, Lestari Moerdijat menegaskan bahwa Hari Ukir akan menjadi pijakan penting menjaga identitas bangsa.

“Seni ukir Jepara telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia sejak 2015. Penetapan Hari Ukir akan memperkuat upaya kita untuk mendorong pengakuan dunia sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO,” ujarnya.

Senada, Bupati Witiarso Utomo menekankan pentingnya pameran karya tukang ukir sebagai strategi memperluas pengaruh Jepara.

“Pameran ini akan melengkapi rangkaian besar seperti Pameran Seni Ukir Jepara TATAH di Galeri Nasional, IFEX 2026 di ICE BSD City, hingga INDEX Dubai World Trade Center. Dukungan penuh kami berikan agar Jepara semakin dominan, baik di kancah nasional maupun internasional,” tegasnya.

Jepara Menuju “Destinasi Wisata Ukir”

Tak hanya berhenti pada seremoni, Jepara juga menyiapkan langkah konkret. Tahun depan, pemerintah daerah akan mengembangkan Sentra Mulyoharjo dan Sentra Tahunan sebagai Destinasi Wisata Ukir.
“Selain mendongkrak wisata, sektor industri ukir, mebel, dan furniture akan menjadi motor penggerak ekonomi daerah,” ungkap Witiarso.

Generasi Muda Jadi Penjaga Warisan

Acara ini juga menghadirkan kebanggaan tersendiri ketika para juara lomba ukir pelajar unjuk gigi lewat demo ukir langsung. Lestari dan Witiarso tampak kagum dengan keterampilan generasi muda yang dianggap mampu mewarisi keahlian turun-temurun ini.

Hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua DPRD Jepara Pratikno, Ketua Komisi C Nur Hidayat, pejabat Pemkab Jepara, akademisi Unisnu Jepara, serta Paguyuban Pengukir Sunging Prabangkara dan Paguyuban Pengukir Perempuan RA Kartini.

Acara ditutup dengan seminar bersama tokoh pelestari ukir Sutarya, Suhali, dan Hadi Priyanto, serta motivasi dari Yuni Hariyanto (Indospace Group) yang menekankan pentingnya merawat seni ukir sebagai napas panjang budaya Jepara.

(Red.)