Jepara , PortalMuria.com – Aroma optimisme menyeruak di Pendopo Kartini, Kamis (4/9/2025), saat Bupati Jepara Witiarso Utomo menerima langsung para pengurus dan kontingen cabang olahraga Woodball Jepara yang akan berlaga pada Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVII Jawa Tengah 2026.
Bupati yang akrab disapa Mas Wiwit itu menegaskan dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Jepara untuk cabang olahraga yang masih relatif baru namun tengah naik daun ini.
“BK ini bukan sekadar pertandingan, tapi panggung pembuktian. Saya ingin atlet Woodball Jepara tampil percaya diri dan membawa nama daerah dengan prestasi membanggakan,” tegasnya.
Restu dari Pendopo
Dalam pertemuan tersebut, para pengurus Woodball Jepara tak sekadar sowan, melainkan membawa harapan besar: doa restu sekaligus semangat dari sang Bupati yang juga tercatat sebagai Pembina Woodball Jepara.
“Dukungan masyarakat dan semua stakeholder sangat penting. Kita ingin Jepara berdiri sejajar dengan daerah lain, bahkan lebih,” imbuh Mas Wiwit.
Target 4 Besar, Momok Bicara Apa Adanya
Ketua Pengcab IWbA Jepara, Jati Puji Atmoko atau akrab disapa Mas Momok, menyalakan semangat tanding dengan target realistis namun berani: masuk empat besar klasemen akhir Porprov 2026.
“Optimisme ini bukan sekadar kata-kata. Seleksi ketat sudah dilakukan, persiapan terus dimatangkan. Tinggal mental tanding yang akan diuji di lapangan,” ungkapnya lugas.
Komposisi Tim Jepara
Woodball Jepara akan turun dengan formasi campuran berpengalaman dan muda potensial:
- Putra: Marga Nugraha Susilo, Arizka, Surya Aditya Pratama
- Putri: Chelsy Silviana
- Wasit Nasional: Tri Adi
Menariknya, empat atlet yang diberangkatkan ini juga telah lolos Seleknas Woodball 2025, menambah bobot kepercayaan diri Jepara di ajang kualifikasi nanti.
Semarang Raya Jadi Arena
BK Porprov 2026 dijadwalkan berlangsung pada 27–29 September 2025 di Semarang Raya. Ajang ini bakal jadi pintu masuk menentukan siapa saja yang berhak tampil di panggung utama Porprov 2026.
Dengan restu dari Pendopo, target ambisius dari pengurus, dan semangat juang atlet muda, Woodball Jepara seakan sedang bersiap menorehkan sejarah baru: dari olahraga “sunyi” di tepi lapangan, menjadi sorotan utama di arena provinsi.(Red.)