Pati , PortalMuria.com – Dukungan terhadap pemanfaatan Compressed Natural Gas (CNG) sebagai energi alternatif kian nyata di Jawa Tengah. Sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, yang menekankan pentingnya energi ramah lingkungan sekaligus lebih murah dibandingkan elpiji, langkah konkret mulai diwujudkan oleh dunia usaha bersama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
PT Alam Guna Abadi, di bawah kepemimpinan Direktur Miss Anik, resmi menjalin kemitraan strategis dengan dua BUMD besar milik Pemprov Jawa Tengah, yakni PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah (SPJT) Perseroda dan PT Jateng Petro Energi (JPEN) Perseroda.
SPJT dikenal sebagai BUMD yang bergerak di bidang infrastruktur dan manufaktur, termasuk pengelolaan garam, sedangkan JPEN menjadi pemain penting dalam sektor energi. Sinergi ketiganya diyakini bakal mempercepat terwujudnya ekosistem energi alternatif berbasis CNG di Jawa Tengah.
“Kerja sama ini bukan sekadar bisnis, melainkan komitmen nyata mendukung program strategis pemerintah daerah. CNG adalah solusi tepat, murah, dan aman untuk masyarakat sekaligus mendukung transisi energi bersih,” ungkap Miss Anik.
Gubernur Ahmad Luthfi sebelumnya menegaskan bahwa CNG memiliki potensi besar untuk menjadi pengganti elpiji dalam skala luas. Selain harga yang lebih terjangkau, CNG juga dinilai mampu memperkuat ketahanan energi daerah serta mengurangi ketergantungan pada impor elpiji.
Kolaborasi antara PT Alam Guna Abadi, SPJT, dan JPEN ini diharapkan menjadi role model kemitraan strategis daerah dalam menjawab tantangan energi masa depan. Jika terealisasi optimal, Jawa Tengah bisa menjadi pionir provinsi pengguna CNG terbesar di Indonesia.(Red.)
