Jepara,PortalMuria.com – Kepolisian Resor (Polres) Jepara, Polda Jawa Tengah, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka mengantisipasi potensi konflik sosial di wilayah Kabupaten Jepara. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (1/8/2025) di aula Mapolres Jepara.
Rakor dipimpin langsung oleh Kapolres Jepara, AKBP Erick Budi Santoso, dan dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di antaranya Kabag Pemerintahan Setda Jepara Anwar Sadat, Pasiter Kodim 0719/Jepara Kapten Inf Ngadino, perwakilan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Korwil BIN Jepara, pejabat utama Polres Jepara, serta para Kapolsek se-Jajaran.
Dalam sambutannya, Kapolres Jepara AKBP Erick menekankan pentingnya deteksi dini dan kolaborasi lintas sektor dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah. Ia menyoroti sejumlah potensi konflik yang memerlukan perhatian serius, seperti gesekan antar organisasi masyarakat, konflik industrial antara buruh dan pengusaha, hingga tawuran antarkelompok pemuda.
“Kerja sama erat antara TNI-Polri, Pemerintah Daerah, dan seluruh stakeholder merupakan kunci menjaga stabilitas daerah. Pencegahan melalui deteksi dini dan tindakan cepat sangat diperlukan,” ujar AKBP Erick.
Selain itu, Rakor juga membahas potensi kerawanan lain seperti konvoi liar, aksi sweeping, hingga demonstrasi mendadak yang dapat memicu gangguan keamanan jika tidak ditangani secara preventif.
Perwakilan dari Kodim 0719/Jepara, Kesbangpol, dan BIN turut memberikan paparan mengenai dinamika terkini dan strategi pencegahan konflik di lapangan. Diskusi berlangsung aktif dengan berbagai masukan strategis dari para peserta.
Rapat diakhiri dengan penegasan komitmen bersama untuk memperkuat komunikasi dan sinergi lintas sektoral guna menciptakan situasi yang aman, damai, dan kondusif di Kabupaten Jepara.(Red.)